Saturday 25 August 2012

Islam Di Akhir Zaman

Pernahkan Anda mendengar sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berikut ini?
Berpegang teguh dengan ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam saat ini memang amat berat, bagai mereka yang memegang bara api. Pernahkan Anda mendengar sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berikut ini?

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَأْتِى عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ الصَّابِرُ فِيهِمْ عَلَى دِينِهِ كَالْقَابِضِ عَلَى الْجَمْرِ
Akan datang kepada manusia suatu zaman, orang yang berpegang teguh pada agamanya seperti orang yang menggenggam bara api.”
(HR. Tirmidzi no. 2260. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hasan).

Dijelaskan dalam Tuhfatul Ahwadzi bahwa di zaman tersebut, orang yang berpegang teguh dengan agama hingga meninggalkan dunianya, ujian dan kesabarannya begitu berat. Ibaratnya seperti seseorang yang memegang bara (nyala) api.
Ath Thibiy berkata bahwa maknanya adalah sebagaimana seseorang tidak mampu menggenggam bara api karena tangannya bisa terbakar sama halnya dengan orang yang ingin berpegang teguh dengan ajaran Islam saat ini, ia sampai tak kuat ketika ingin berpegang teguh dengan agamanya. Hal itu lantaran banyaknya maksiat di sekelilingnya, pelaku maksiat pun begitu banyak, kefasikan pun semakin tersebar luas, juga iman pun semakin lemah.
Sumber : https://rumaysho.com/10479-mereka-yang-memegang-bara-api.html



Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

بَدَأَ الإِسْلاَمُ غَرِيبًا وَسَيَعُودُ كَمَا بَدَأَ غَرِيبًا فَطُوبَى لِلْغُرَبَاءِ
Islam itu datang dalam keadaan yang asing, dan akan kembali pula dalam keadaan asing. maka sungguh beruntungnlah orang-orang yang berada dalam keadaan terasing
(HR. Muslim no. 145).





Sunday 12 August 2012

Golongan Yang Dimakbulkan Doa Mereka






1) Orang yang berada dalam kesusahan :

“Atau siapakah yang memperkenankan doa orang yang menderita apabila ia berdoa kepada-Nya, dan yang menghapuskan kesusahan, serta menjadikan kamu pengganti menguasai bumi? Adakah sebarang Tuhan yang lain bersama-sama Allah? Amat sedikit di antara kamu yang mengingati.” (an-Naml:62)

2) Anak soleh yang taat kepada ibu bapa :

Diriwayatkan daripada Umar r.a, bahawa baginda pernah berkata mengenai Uwais bin ‘Amir: “Aku mendengar Rasulullah s.a.w bersabda (maksudnya): “Akan datang kepada kamu Uwais bersama rombongan dari Yaman. Dia pernah ditimpa sopak lalu dia sembuh melainkan satu tempat sebesar wang satu dirham. Dia memiliki ibu yang sangat ditaatinya. Jika dia berdoa pasti Allah S.W.T akan memakbulkan, jika boleh, kamu mintalah kepadanya agar didoakan bagi kamu.” (Riwayat Ahmad)

3) Ibu bapa kepada anak dan orang bermusafir :

Nabi s.a.w bersabda melalui hadis bermaksud: “Tiga doa yang pasti dimakbulkan Allah iaitu doa seorang bapa (dan ibu), doa orang yang bermusafir dan doa orang yang dizalimi.” (Riwayat Abu Daud)

4) Orang yang berpuasa hingga berbuka dan pemimpin yang adil :

Nabi s.a.w bersabda, maksudnya: “Tiga golongan yang tidak ditolak doa mereka, iaitu doa seorang yang berpuasa hingga dia berbuka, doa pemimpin yang adil dan doa orang yang dizalimi. Doa-doa mereka itu diangkat Allah ke atas awan, lalu dibuka pintu-pintu langit, Allah s.w.t akan berfirman: Demi kemulian-Ku, Aku akan menolongmu…” (Riwayat Tirmidzi)

5) Orang dizalimi :

Nabi s.a.w bersabda kepada Muaz bin Jabal r.a ketika mengutusnya ke Yaman: “Takutilah kamu doa orang yang dizalimi kerana tiadalah sesuatu penghalang antara doanya itu dengan Allah S.W.T.” (Riwayat al-Bukhari)

6) Doa seseorang muslim buat saudaranya tanpa diketahuinya :

Umm Darda’ r.a meriwayatkan hadis, bahawa Nabi s.a.w pernah bersabda: “Sesiapa yang berdoa untuk saudaranya di belakangnya (tanpa pengetahuannya), maka malaikat yang diwakilkan kepadanya akan berkata, amin dan bagimu sama dengan apa yang kamu mohonkan itu

Wednesday 1 August 2012

Matahari Merupakan Hiasan Neraka



sumber google : liputan6


NERAKA ITU MENGINTAI KITA SETIAP HARI

Berawal dari seseorang yang bertanya :

Dimanakah neraka itu...???

Selama ini kite berpikir apakah sebenarnya neraka itu, dan dimanakah keberadaannya itu, dan apakah dia berada di alam ghaib atau alam nyata ? dan apakah neraka itu logika adanya?


Untuk menjawab pertanyaan besar ini, ada baiknya kita gunakan dalil Naqli (Al-Qur'an) dan dalil Aqli (Akal) sebagai acuan.


Ada banyak golongan yang meyakini bahwa neraka itu adalah suatu tempat ghaib yang konon letaknya berada di ujung langit, bahkan ada juga yang meyakini bahwa neraka itu berada di alam nan jauh disana yang tak mungkin terjangkau oleh akal. Benarkah tidak terjangkau oleh akal ...??? Adakah ayatnya ...??? Ayat yang mengatakan bahwa keberadaan neraka adalah gaib...??? Adakah...???


Maha Suci Allaah yang telah menurunkan kalimatNya sebagai petunjuk kepada manusia. Sebenarnya jika saja kita mau membaca Al-Quran lebih tajam lagi, maka akan didaptalah bahwasanya TIDAK ADA SATUPUN AYAT YANG MENGATAKAN BAHWA SURGA NERAKA ADALAH PERKARA GHAIB. Justru sebaliknya, Al-Qur'an telah memberikan petunjuk-petunjukNya. Mari kita telusuri...!!!


kata "NERAKA" adalah merupakan kata dari Bahasa Indonesia yang terambil dari bahasa Al-Qur'an yang dimana maksud sebenar dari artinya itu adalah API.


Jadi, API BESAR yang nyata yang manakha dialam ini yang sekiranya dapat dijadikan tempat sebagai tempat pembalasan atas banyaknya bermilyar-milyar JIN dan MANUSIA KAFIR...???


Jawabnya : API BESAR tersebut tidak lain yakni MATAHARI


Petunjuk 1

SURAH HUD : 106-107

Adapun orang-orang yang celaka (disebabkan keingkaran dan maksiatnya), maka di dalam Nerakalah tempatnya. Bagi mereka di situ, hanyalah suara memekik-mekik dan mendayu-dayu (seperti suara keldai).

(QS 11:106)

Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki (QS. 11:107)


Ayat diatas menerangkan bahwa orang-orang kafir kelak akan dimasukkan kedalam neraka selama masih ada planet-planet dan bumi. Ini berarti menjelaskan bahwa neraka itu sesungguhnya terkait dengan adanya planet-planet termasuk bumi kita ini. Konkrit seperti konkritnya bumi ini. Dan neraka dimaksud tersebut tidak lain dan tidak bukan JELAS Matahari.


Petunjuk 2

SURAH GHAFIR : 46

" Kepada mereka diperlihatkan neraka, pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya kiamat. (Lalu kepada malaikat diperintahkan), "Masukkan Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras!"


Ayat diatas menjelaskan bahwa neraka tampak di tiap-tiap pagi dan petang kita. ini menandakan bahwa neraka adalah MATAHARI yang selalu bisa kita lihat di tiap-tiap pagi dan petang saja. Buktinya lagi, ayat tersebut tidak menyebut kata "malam" didalamnya karena memang matahari ketika malam tidak akan terlihat/tampak.


Petunjuk 3

SURAH AL MULK : 5

" Dan sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat dengan pelita-pelita (bintang-bintang) dan Kami jadikan pelita-pelita (bintang-bintang) itu alat-alat pelempar syaitan (Jin dan Manusia Kafir), dan Kami sediakan bagi mereka siksa neraka yang menyala-nyala."


Ayat diatas memaksudkan pelita-pelita itu dalah bintang-bintang yang terlihat terang. Dan ternyata memang benar adanya bintang-bintanglah yang menghiasi alam semesta. Ini dapat dibuktikan jika memandang ke atas langit pada malam hari.


Dan dalah satu dari bintang-bintang itu adalah matahari itu sendiri. Bukti matahari juga termasuk bintang sudah disepakati oleh ilmuwan dan memang dari jauh-jauh hari Al-Qur'an pun sudah menjelaskan hal itu dalam Surah An Najm ayat 1 yang berbunyi : "Demi bintang ketika terbenam"


Kemudian maksud dari pelita-pelita itu dijadikan oleh Allah sebagai ancaman bagi syaitan, itu menjelaskan bahwa matahari mempunyai 2 fungsi yakni sebagai PELITA dan sebaliknya sebagai ANCAMAN. Sebuah hal yang masuk akal, matahari memang penting bagi kehidupan JIKA berada jauh darinya. Dan sebaliknya JIKA berada dekat padanya, maka ini akan mengancam karena api byang menyala-nyala yang panasnya teramat sangat pedih…!!!


Petunjuk 4

SURAH AL MUDATSIR : 34-36

"dan subuh apabila mulai terang. Sesungguhnya Saqar itu adalah salah satu bencana yang amat besar. Sebagai ancaman bagi manusia."


" DEMI SHUBUH YANG MULAI TERANG "

Apakah yang membuat Shubuh mulai terang …???

Sudah Pasti karena matahari yang mulai menampakkan dirinya. Pesan ini di perjelas dalam surah Asy-Syams ayat 1 yang berbunyi :” Demi matahari dan cahayanya di pagi hari.” Yang menyatakan bahwa benarlah matahari yang menerangi Shubuh/pagi dengan sinarnya.


" SESUNGGUHNYA SAQAR ITU ADALAH SALAH SATU BENCANA AMAT BESAR "

Itu artinya bahwa memang mataharilah benda langit terbesar dalam tata surya kita.

" SABAGAI ANCAMAN BAGI MANUSIA "

Artinya bahwa matahari tersebut adalah neraka yang saat ini sudah di sediakan sebagai tempat kembalinya orang-orang kafir.

Petunjuk 5

SURAH AL-MURSALAT : 32-33

"Sesungguhnya neraka (matahari) itu melontarkan bunga api sebesar dan setinggi istana, seolah-olah ia iringan unta yang kuning."


Ayat diatas menciri-cirikan bahwa neraka itu memiliki jilatan-jilatan api yang setinggi istana, itu artinya bahwa memang matahari lah sebagai neraka yang dimaksud. Terbukti oleh pantauan ilmuwan bahwa matahari memiliki jilatan api yang panjangnya sampai ribuan kilometer jauhnya.


SURAH AL-INSYIQAQ : 16

Maka aku bersumpah : “ demi cahaya merah diwaktu senja."

SURAH AL-QARI’AH : 10-11

" dan tahukah kamu apa neraka itu ?, ialah api yang bergejolak (matahari)"

SURAH AT-TAKASUR : 3-8

" Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu),
" dan janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui.
" Janganlah begitu, jika kamu mengetahui dengan pengetahuan yang yakin,
" niscaya kamu benar-benar akan melihat neraka Jahim,
" dan sesungguhnya kamu benar-benar akan melihatnya dengan 'ainul yaqin.
" kemudian kamu pasti akan ditanyai pada hari itu tentang kenikmatan (yang kamu megah-megahkan di dunia itu).

****

Sebelumnya orang-orang mukmin dalam hal ini akan bertanya :
" Bukankah pada hari kehancuran nanti matahari akan hancur…???, begitupun dengan benda-benda langit lainnya. Bagaimana bisa dikatakan matahari itu neraka, sementara matahari itu akan hancur…???"

JAWAB : Ya… semua memang akan hancur pada hari kehancuran total nanti. Tapi setelah itulah Allaah akan membangun ulang kembali itu semua dengan sistem yang LEBIH SEMPURNA dan bahkan SANGAT SEMPURNA. Termasuk bumi dan planet-planet lainnya. Sebagai balasan yang setimpal atas kerja keras mereka di dunia saat ini. Dan itulah janji Allaah.


Bismillaahir Rahmaani Rahiim_


"dan apabila neraka Jahim dinyalakan, dan apabila surga didekatkan."

(QS. At Takwir : 12-13)

-----------------------------------


" Kemudian, dikatakan kepada mereka oleh siapa pun sebagai ejekan: "Inilah siksa yang dahulu kamu selalu ingkari kebenarannya."

(QS. Al-Muthaffifin : 17)

--------------------------------------


"Dan Dia memberi balasan kepada mereka karena kesabaran mereka (dengan) surga dan (pakaian) sutera, di dalamnya mereka duduk bertelekan di atas dipan, mereka tidak merasakan di dalamnya (teriknya) matahari dan tidak pula dingin yang bersangatan."

(QS. Al-Insan : 12-13)

---------------------------------------


"Dan tidak ada seorang pun di antara kamu, melainkan akan mendatanginya. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kepastian yang telah ditentukan. Kemudian itu akan Kami se¬lamatkan orang-orang yang ber¬takwa dan akan Kami biarkan orang-orang yang zalim di dalamnya dalam keadaan berlutut."

(QS. Maryam : 71-72)

" WALLAAHU A’LAM "